Jumat, 27 April 2012

Kisah Taubat Seorang Wanita

                    Alkisah ada seorang wanita Atuna susila yang sangat cantik dan hanya mau melayani tamu jika dibayar seratus dinar. Seorang lelaki yang terpikat dengannya bekerja keras dan mengumpulkan uang sebanyak seratus dinar. Kemudian lelaki itu mendatanginya dan berkata, "Aku sangat tertarik denganmu, hingga aku rela bekerja keras sampai berhasil mengumpulkan seratus dinar." "Masuklah," kata wanita itu Setelah masuk ke dalam dan mulai untuk melakukan perbuatan keji, tiba-tiba lakilaki itu teringat Allah dan merasa sangat ketakutan. Ia berkata kepada wanita itu, "Biarkan aku keluar dan ambil saja seratus dinar ini untukmu." “Apa yang terjadi denganmu? Bukankah engkau yang mengatakan bahwa ketika melihatku, engkau sangat tertarik hingga rela bekerja keras sampai dapat mengumpulkan seratus dinar, namun setelah mendapatkanku, engkau tiba-tiba malahmenolak!” “Aku takut kepada Allah dan sangat mengawatirkan keadaanku ketika kelak di Hari Kiamat berada di hadapan-Nya. Sekarang aku membencimu dan engkau adalah wanita yang paling kubenci," tegas laki-laki itu. “Jika apa yang kau ucapkan benar, maka hanya dirimulah yang layak menjadi suamiku." Lelaki itu berkata, "Biarkan aku pergi." "Tidak, kecuali jika engkau menjadikanku sebagai isterimu." "Aku tidak mau. Biarkan aku keluar." " B a i k l a h , a k u p a s t i a k a n m e n d a t a n g i m u a g a r e n g k a u mempersuntingku," kata wanita itu . "Bisa saja," jawab laki-laki itu yang kemudian memakai bajunya dan keluar dari daerah itu. 

                  Wanita tuna susila itu pun meninggalkan daerahnya dan sangat menyesali perbuatan yang telah dilakukannya di tempat itu. Ketika sampai ke kampung lelaki itu, dia menanyakan nama dan rumahnya. Setelah diberitahukan, ternyata lelaki itu sudah meninggal dunia. Akhirnya wanita tersebut benar-benar bertaubat menyesali perbuatannya dan hidup menyendiri menjadi wanita yang taat beribadah. Dari kisah ini, kita bisa mengambil hikmah yang sangat berharga. Antara lain: 1) Sebesar apa pun dosa seseorang, dia bisa mendapatkan hidayah dan bertobat ke jalan yang benar. 2) Terkadang seseorang berpikir untuk melakukan dosa. Akan tetapi jika dia masih ingat kepada Allah, Allah pun a k a n m e n g i n g a t n y a d a n menolongnya dari perbuatan keji yang akan dilakukan 3) Selain sadar sebelum melakukan perbuatan keji, laki-laki itu juga mendapatkan pahala dengan menjadi sebab taubatnya wanita itu. Sehingga saat meninggal, Insya Allah, dia mendapatkan husnul khatimah. 4) Seseorang yang bertaubat dengan sungguh-sungguh dan menyesali perbuatannya, akan diampuni dosadosanya dan dilapangkan jalan menuju ketaataan. Semoga kita semua tergolong At- Taibin (orang-orang yang bertaubat) dan senantiasa mendapatkan pertolongan Allah dalam setiap keadaan. Amin ya Robbal Alamin. (Afdhal Mahdi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar